Suasana di pasar Argosari Wonosari mendadak gempar, Minggu (8/4) siang. Pasalnya, para pedagang menangkap basah pasangan selingkuh (demenan) yang berbuat me5um di toilet pasar tersebut.
Pasangan itu, Purwantini (24) wanita yang telah bersuami warga Winangun RT 03/07 Purwodadi Tepus, dan Suhardi (35) seorang bujang lapuk warga Pokak RT 10/05 Karangawen Girisubo. Para pedagang yang kesal dengan ulah keduanya sempat menghadiahi bogem mentah di wajah Suhardi, saat pasangan haram tersebut diarak menuju pos Satpam setempat. Alhasil, PIL (Pria Idaman Lain) Purwantini itu mengalami benjol - benjol di wajahnya.
Informasi menyebutkan, terbongkarnya aksi me5um ini bermula ketika salah seorang penjaga toilet pasar Argosari, Warsita (33), mencurigai gerak gerik pasangan selingkuh tersebut. Mengendus ada sesuatu yang tak beres, ia pun terus mengintai gerak - gerik keduanya. "Sebab sebelum masuk kamar mandi, mereka sudah bermesra - mesraan. Kecurigaan saya bertambah karena tidak hanya sekali keduanya masuk kamar mandi bersamaan," ungkap warga Bansari Wonosari ini.
Setelah pasangan itu kembali masuk kamar mandi, lanjut Warsita, ia segera melakukan pengecekan di sekitar kamar mandi. Kecurigaan Warsita semakin membuncah, pasalnya dari kelima kamar mandi yang ada, hanya satu yang terpakai. "Saat tak cek, yang dipakai hanya satu kamar mandi saja. Ketika menguping dari kamar mandi sebelah, saya mendengar suara r1nt1han wanita," terangnya saat dimintai keterangan petugas.
Setelah yakin keduanya sedang asyik bermasyuk ria alias me5um, Warsita pun segera mengunci gerbang kamar mandi dan memberitahukan hal ini kepada juragan kamar mandi. Sadar aksi mereka diketahui penjaga dan mereka dikunci di toilet, kedua pasangan me5um tersebut berusaha menyogok dengan imbalan sejumlah uang. Namun tawaran ini ditolak mentah - mentah oleh Warsita.
"Saat itu si lelaki berjanji akan memberikan seluruh uangnya, asal mereka dilepaskan. Tapi saya menolaknya dan mereka langsung saya bawa ke pos satpam," bebernya. Saat digiring ke pos satpam itulah, sejumlah pengunjung pasar yang kesal dengan perbuatan amoral keduanya langsung menghujani bogem mentah di wajah Suhardi.
Untuk mengantisipasi hal - hal yang tidak diinginkan, satpam pasar pun segera melaporkan hal ini ke Polres setempat. "Saat akan dibawa ke pos satpam, Suhardi sempat menjadi bulan - bulanan massa," imbuhnya. Ketika dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Gunung Kidul AKP Heru Muslimin SIK, membenarkan adanya kejadian tersebut. Memang keduanya diserahkan petugas keamanan pasar Argosari dan masyarakat ke Polres Gunung Kidul.
"Menurut pengakuan pihak wanita, ia sudah mempunyai suami, sementara pasangan selingkuhnya masih bujang. Hasil pemeriksaan itu nantinya akan dijadikan materi penting polisi untuk melakukan langkah - langkah lebih lanjut," pungkasnya.
0 komentar :
Posting Komentar