Rabu, 06 Januari 2010

Mengapa Air Laut Tidak Membeku?

Spoiler for news:
Air di laut tidak membeku, disebabkan oleh beberapa faktor. Disamping tekanan, faktor salinitas dan panas juga mempengaruhinya. Air laut merupakan air garam, dimana garam turut serta dalam proses pembekuan. Tetapi, pada kedalaman satu mil, terdapat panas yang berasal dari dalam Bumi yang perlu dipertimbangkan, karena tentu saja, tidak bisa diabaikan.


Pada tekanan normal atmosferik, air membeku pada suhu 32 derajat. Namun ketika air termampatkan hingga sekitar 20.000 atmosfer dan mengalami pendinginan, terbentuk berbagai jenis es dengan susunan molekul dan ikatan antara atom-atom Hidrogen dengan Oksigen yang berbeda-beda, sehingga bentuknya berbeda, tergantung kepadatannya.

Diadaptasi dari Buku Pintar Karangan C. Claiborne Ray

Spoiler for tambahan:
Air biasa mengalami anomali sehingga berat jenis air terkecil bukan pada suhu nol, melainkan pada suhu 4 der C.
Akibat anomali air lapisan es pasti berada dipermukaan air (karena lebih ringan dari yang suhunya dibawah 4 der C), ini sangat bermanfaat untuk mengisolasi air dari suhu udara (diatasnya) sehingga dibawah permukaan es masih terdapat air dalam keadaan cair. Semakin lama lapisan es semakin tebal, tetapi dibawahnya masih terdapat air dalam keadaan cair yang sangat dibutuhkan oleh makluk hidup.
Bayangkan: andaikata air tak memiliki sifat demikian, air akan membeku dari bawah hingga seluruh air akan membeku.
Saint tak pernah menjelaskan fenomena ini (anomali air),dan menganggapnya sekedar penyimpangan dari proses mekanistik.
TM berusaha mengungkapkan, tujuannya agar manusia sadar betapa hebatnya Tuhan YME yang bukan sekedar mencipta melainkan merencanakan segalanya dengan cermat.
Dengan “mengasumpikan” terdapat energi semu (yang belum bermassa hingga belum memerlukan ruang nyata) disamping energi nyata (yang memiliki massa hingga membutuhkan ruang nyata),dapat diharapkan manusia sanggup mengungkapkan hal-hal yang selama ini dianggap “penyimpangan” oleh saint, misalnya: anomali air, paradox hydrostratika, sifat dualisme cahaya, gaya gravitasi dll.

kaskus.us

0 komentar :

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls