Sebuah kejahatan sadis dilakukan oleh seorang ayah, Justin C. Janosik kepada anaknya karena hal sepele. Yaitu hanya gara-gara sang ayah susah tidur. Sebagai pelampiasannya, ayah menghabisi anak tersebut.
Kejadian tersebut terjadi di apartemen Janosik di Appomattox Street, Blok 10300, San Antonio, Te xas Amerika Serikat. Ayah berumur 22 tahun ini dituduh membunuh anaknya sendiri, Kaleb Janosik yang baru berusia tiga minggu. Sang ayah dikenai pasal pembunuhan terhadap anak di bawah umur.
Dalam catatan kepolisian, anak malang tersebut mengalami memar tepat di atas mata, di bagian belakang lehernya dan di punggungnya.
Kepada penyidik kepolisian, Janosik mengatakan sering memukuli anaknya ketika ibunya keluar bekerja. Kadang-kadang, ia melampiaskan emosi dan stres ke anaknya karena susah tidur.
Dia juga mengatakan kepada polisi bahwa dia memukul anaknya di leher, kepala dan punggung dengan tangannya. Hasil otopsi menunjukkan bayi meninggal karena cedera otak.
Dalam interogasi polisi yang kedua, laki-laki biadab tersebut juga mengakus sempat menggigit anaknya tersebut. "Kadang membekap anaknya dan mencekik lehernya," kata polisi setempat seperti dikutip chron.com, Senin, (1/8/2011).
Atas perlakuan ini, Janosik harus menye rahkan uang jaminan selama US$ 850 ribu. Selain itu dia juga ditahan polisi setempat.Sumber
Ini Heboh
Kejadian tersebut terjadi di apartemen Janosik di Appomattox Street, Blok 10300, San Antonio, Te xas Amerika Serikat. Ayah berumur 22 tahun ini dituduh membunuh anaknya sendiri, Kaleb Janosik yang baru berusia tiga minggu. Sang ayah dikenai pasal pembunuhan terhadap anak di bawah umur.
Dalam catatan kepolisian, anak malang tersebut mengalami memar tepat di atas mata, di bagian belakang lehernya dan di punggungnya.
Kepada penyidik kepolisian, Janosik mengatakan sering memukuli anaknya ketika ibunya keluar bekerja. Kadang-kadang, ia melampiaskan emosi dan stres ke anaknya karena susah tidur.
Dia juga mengatakan kepada polisi bahwa dia memukul anaknya di leher, kepala dan punggung dengan tangannya. Hasil otopsi menunjukkan bayi meninggal karena cedera otak.
Dalam interogasi polisi yang kedua, laki-laki biadab tersebut juga mengakus sempat menggigit anaknya tersebut. "Kadang membekap anaknya dan mencekik lehernya," kata polisi setempat seperti dikutip chron.com, Senin, (1/8/2011).
Atas perlakuan ini, Janosik harus menye rahkan uang jaminan selama US$ 850 ribu. Selain itu dia juga ditahan polisi setempat.Sumber
0 komentar :
Posting Komentar