Perusahaan teknologi Withings memperkenalkan sistem "tidur pintar" Aura yang diklaim dapat membangunkan orang pada momen terbaik.
Sistem ini diperlihatkan pada Pameran Elektronik Konsumen (CES) yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat.
Sistem Aura terdiri dari tiga bagian. Sebuah bantalan halus yang diletakan di bawah tempat tidur berfungsi untuk mencatat pergerakan tubuh, siklus pernafasan, dan detak jantung.
Alat lain berupa sensor diletakan di samping tempat tidur dan berfungsi untuk membaca tingkat kebisingan, suhu ruangan, dan tingkat pencahayaan.
Sensor ini juga dilengkapi dengan jam, lampu LED yang dapat berganti warna dari biru ke kuning, dan speaker yang akan membunyikan alarm.
Menekan rasa kantuk
Penelitian menunjukan bahwa cahaya biru akan menstimulasi melanopsin - pigmen di retina yang memberikan pesan ke otak untuk lebih waspada. Cahaya biru juga akan menekan hormon melatonin yang membuat orang merasa mengantuk.
Selanjutnya, untuk mendapatkan ulasan dari kualitas Klik tidur, pengguna perlu mengunduh sebuah aplikasi ponsel pintar.
Aura dari Withings dipasarkan dengan harga US$ 299 dan merupakan salah satu dari belasan gadget yang terkait dengan tidur yang akan diluncurkan pada ajang Klik teknologi CES.
Lainnya ada Philips yang mengumumkan akan meluncurkan produk yang sejenis dengan harga yang sama.
Produk bernama Wake-up Light ini dapat meniru perubahan kondisi yang disebabkan oleh matahari terbit, yaitu cahaya dari merah ke kuning terang, setengah jam sebelum alarm berbunyi.
Ada juga Sleepow, bantal yang memainkan nada pada frekuensi yang sedikit berbeda untuk setiap telinga, yang diklaim dapat menciptakan relaksasi bagi pengguna.
Namun, seorang pakar memperingatkan bahwa terlalu dini untuk melihat efek alat-alat tersebut pada kesehatan pengguna.
0 komentar :
Posting Komentar