Jumat, 07 Maret 2014

4 Tips Memberi Pengetahuan Tentang Seks yang Benar Kepada Anak

4 Tips Memberi Pengetahuan Tentang Seks yang Benar Kepada Anak

Arina Yulistara - wolipop

Jakarta - Apa Anda sulit membicarakan seks dengan buah hati yang sudah memasuki usia remaja? Sebenarnya mendiskusikan soal seks secara jujur itu penting. Jika anak tahu mengenai seks sejak dini, bisa terhindar dari pergaulan bebas yang menyebabkan penularan penyakit kelamin atau kehamilan di luar nikah. Berikut cara mendidik anak tentang seks agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan bebas.

1. Biarkan Topik Datang Secara Alami
Para ibu sering merasa bingung kapan harus membicarakan seks dengan anak perempuan mereka. Psikoterapis terkenal Janine J. Sherman, menuturkan bahwa seorang ibu tidak harus membuka pembicaraan seks secara khusus. Biarkan topik tersebut mengalir seiring perkembangan anak.

"Misalnya ketika mereka melihat seseorang sedang hamil dan bertanya bagaimana itu terjadi, coba jelaskan secara sederhana. Sebagai contoh, saat saya sedang mengandung anak bungsu, anak sulung saya bertanya bagaimana adiknya nanti keluar, la lu saya hanya menjawab ia keluar melalui jalur khusus. Saat itu anak saya berpikir satu menit dan menjawab oke," ujar Janine dikutip dari She Knows.

Janine menambahkan, kuncinya coba mulai memberitahukan pengetahuan seks dalam keadaan spontan dan tidak harus duduk berdua lalu mendiskusikannya secara khusus. Buat situasi yang nyaman untuk membuat anak mudah mengerti.

"Ibu harus mulai memberitahukan pengetahuan yang terkait seks dengan anak perempuannya sejak dini mungkin saat di kebun binatang atau kapanpun saat ia mengajukan pertanyaa. Bahkan ketika tubuh putri Anda mulai berubah, seorang ibu harus mengupayakan untuk memberitahukan anaknya mengenai hubungan percintaan dan seks," tambahnya.

2. Seks Harus Menunggu
Jelaskan bahwa seks harus menunggu waktu yang tepat. Ketika anak perempuan beranjak remaja ingatkan bahwa mereka harus menunggu untuk tidak berhubungan seks.

"Beritahukan kepada anak bahwa seks dilakukan saat sudah dewas a dan dalam hubungan yang berkomitmen. Kedua ajarkan anak bahwa seks bukan berarti cinta, karena gadis-gadis muda saat ini sulit membedakan mana cinta dan seks," jelas Janine.

3. Ajari Anak untuk Selalu Terbuka dengan Anda
Banyak anak perempuan yang tidak nyaman membicarakan tentang seks dengan ibu mereka. Hal itu mungkin karena Anda terlalu posesif dan insecure. Jika ingin anak selalu bersikap terbuka, sebaiknya buat suasana tetap santai dan hindari memperlihatkan kekhawatiran Anda.

"Jika anak merasa tidak nyaman berbicara tentang seks coba cari topik lain agar dia lebih terbuka. Anda bisa mendengarkan pandangannya mengenai selebriti, seorang pria, hingga bagaimana hubungan asmara itu dimulai. Ketika anak mulai terbuka coba dengarkan dan berikan pengarahan secara perlahan," tutur Janine.

4. Pastikan Putri Anda Paham
Pastikan bahwa buah hati tercinta paham dengan apa yang Anda jelaskan. Ketika berbicara dengan put ri Anda, penting menekankan tentang kesehatan seksual dan masa depan mereka. Pastikan juga anak paham bahwa saat ia memutuskan berhubungan seks di luar hubungan berkomitmen maka bisa timbul masalah seperti kehamilan dini atau penyakit kelamin.

(aln/hst)




Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | RFID | Amazon Affiliate
wolipop.detik

0 komentar :

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls